Dekranasda Kalbar Distribusikan 210 APD
Dekranasda Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menerima bantuan 210 Alat Pelindung Diri (APD) dari Java 86 Tailor yang selanjutnya akan didistribusikan ke rumah sakit (RS) rujukan Covid-19 di Provinsi ini. APD tersebut diperuntukkan bagi paramedis yang melayani pasien terkonfirmasi Covid-19 dan juga pasien dalam pengawasan (PDP).
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Java 86 Tailor yang telah memberikan bantuan APD sebanyak 210 untuk paramedis yang ada di Kalbar. Saya akan segera mendistribusikan APD ini ke kabupaten/kota yang melayani pasien yang positif dan PDP,” kata ketua Dekranasda Kalbar Lismaryani Sutarmidji beberapa waktu lalu.
Selain itu secara pribadi, Lismaryani juga memberikan bantuan APD sebanyak 18 buah untuk RSUD Soedarso. Ia mengajak para pengusaha dan perusahaan yang ada di Kalbar turut serta memberikan bantuan kepada paramedis yang bertugas menangani pasien terkait Covid-19. “Saya juga menunggu dari perusahaan lain, untuk memberikan bantuan. Selanjutnya, jika ada donasi lain terutama BUMN, perbankan, Dekranasda siap menerima dan menyalurkannya sesuai sasaran terutama untuk tenaga medis dan para perajin yang terkena imbas Covid-19,” pungkasnya.
Sebagai informasi, sebanyak 210 APD ini akan didistribusikan di 14 rumah sakit yang menjadi rujukan perawatan pasien Covid-19. Antara lain di RSUD Soedarso Pontianak sebanyak 25 pcs, RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak sebanyak 25 pcs, RSUD Abdul Aziz Kota Singkawang sebanyak 25 pcs, RSUD Ade M Djoen Sintang sebanyak 25 pcs, RSUD Agoesdjam Ketapang sebanyak 20 pcs, RSUD Rubini Mempawah sebanyak 10 pcs, RSUF Sambas sebanyak 10 pcs, RSUD Melawi sebanyak 10 pcs, RSUD Kabupaten Sekadau sebanyak 10 pcs. Lalu di RSUD Kabupaten Bengkayang sebanyak 10 pcs, RSUD Kabupaten Sanggau sebanyak 10 pcs, RSUD Sultan Jamaludin Kabupaten Kayong Utara sebanyak 10 pcs, RSUD Kabupaten Landak sebanyak 10 pcs dan RSUD Achmad Diponegoro Putussibau sebanyak 10 pcs.
Seperti diketahui kebutuhan akan APD memang cukup tinggi. Terpisah Kepala Bidang Pengendalian RSUD Soedarso Diah Kusuma Wardani mengungkapkan pihaknya memang sangat membutuhkan bantuan APD. Dimana kebutuhan APD lengkap per hari di RSUD Soedarso dikatakan mencapai 100 unit lebih. “Sementara pasien-pasien ini semakin hari semakin bertambah, meski tidak banyak bertambahnya tapi selalu ada penambahan terutama rujukan dari RS yang lain,” terangnya. Untuk itu ia mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat bisa berpartisipasi mendukung tenaga medis sebagai garda terdepan penanganan Covid-19. Terutama bantuan APD yang sangat sulit didapatkan baik di Kalbar maupun seluruh Indonesia.(bar)